Persiapan Menuju Hari Konservasi Alam Nasional 2019


Batam – Warga Tembesi Bengkel mengadakan buka puasa bersama dengan rombongan BKSDA (Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam) riau yang cakupan wilayah kerjanya meliputi Provinsi Riau dan Provinsi Kepulauan Riau (10/5/2019). Acara buka puasa bersama juga di hadiri oleh perwakilan DRPD Kota Batam, Polhut (Polisi Kehutanan), DLH (Dinas Lingkungan Hidup), serta beberapa penggiat lingkungan Kota Batam seperti; BAB (Bumi Adventure Batam) dan Pari (Penjelajah Alam Kepri).

Acara yang yang berlangsung mulai pukul 17.00 hingga 19.00 WIB tersebut diselanggarakan di depan sebuah musholla, tepatnya di atas lapangan bulu tangkis Kelurahan Kibing. Warga Tembesi Bengkel duduk bersama rombaongan BKSDA Riau dan para tamu buka puasa di atas terpal, dengan penerangan seadanya dan disambut suara jangkrik yang saling sahut-menyahut. Warga Tembesi Bengkel memilih duduk beratapkan langit yang sedang berparas cerah, sementara tempat yang menggunakan teratak ditujukan kepada rombongan BKSDA Riau serta instansi terkait lainnya yang tengah hadir.

Secara umum acara buka puasa tersebut merupakan ajang silatulrahmi sekaligus pendekatan antara pihak BKSDA yang secara konstitusional memiliki wewenang dalam mengawasi dan menjaga keberadaan TWA (Taman Wisata Alam) Muka Kuning beserta masyarakat Tembesi Bengkel yang sudah sejak turun-temurun bermukim di atas lahan yang masih berstatus TWA. Sedangkan secara khusus acara tersebut merupakan pemberitahuan dan ajakan kerjasama oleh BKSDA kepada masyarakat Tembesi Bengkel, terkait Peringatan HKAN (Hari Konservasi Alam Nasional) yang nantinya akan diselenggrakan di kawasan TWA Muka Kuning oleh KLHK (Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan).

“peringatan Hari Konservasi Alam Nasional setiap tahunnya di selenggarakan pada tanggal 10 Agustus, tahun ini Kota Batam mendapat kesempatan menjadi tuan rumah, acara itu nantinya akan diselenggarakan di kawasan TWA Muka Kuning, selain tempat tinggal bapak-ibu masih berdiri di atas kawasan TWA Muka Kuning, juga merupakan akses masuk menuju kawasan TWA, kami sangat memohon kerjasama bapak ibu dalam mensukseskan acara tersebut, saya berharap bapak-ibu sekalian dapat membenahi suasana di sini seperti kawasan wisata, sebab pada saat peringatan Hari Konseravasi Alam Nasional berlangsung akan banyak pengunjung dari berbagai daerah di Indonesia yang datang kemari” ucap Haryono yang merupakan kepala BKSDA Riau menjelang adzan maghrib.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pendakian Gunung Pusuk Buhit

PMR Madya dan Wira Sekolah Kallista Mengikuti Pelantikan PMR Se-Kota Batam Tahun 2017

Penyampai Pesan Kematian