Postingan

Menampilkan postingan dari 2020

SDD (Syair Dalam Dambaan)

Gambar
Oleh : Taring Syair dalam dambaan... Baru saja kehilangan tuannya Nafas memang terputus Namun menyisakan barisan kata yang kultus Syair dalam dambaan... Ditinggal pergi oleh majikannya Biarkan kami yang akan merawat Mewariskan di setiap zaman Syair dalam dambaan... Menuju abadi menghidupkan sastra Tertata rapi di antara deretan buku berdebu Mencoba hijrah ke riuhnya mesin pencarian Syair dalam dambaan... Menangis tanpa air mata Merintih tanpa suara Mengikhlaskan kepergian sang penciptanya Syair dalam dambaan... Terkenang, melawan hilang Terkenang, menolak usang Terkenang, tanpa dibuang Batam, 20 Juli 2020, 21.00 WIB

Kisah Vespa Tua

Gambar
Foto: 2019 Oleh : Hakim Syah Reza Lubis             Sebelum komunitas vespa mejamur seperti tampak dewasa ini, kehidupanku sudah dekat dan akrab dengan vespa. Bisa dibilang kendaraan pertama yang aku kenal adalah vespa, sejak aku balita hingga ayah meninggal di tahun 2008, kendaraan satu – satunya yang dimiliki ayah hanya vespa, saat itu usiaku masih 17 tahun. Vespa yang dimiliki ayah bukan hanya sekedar kendaraan, tapi sudah melekat pada diri ayah dan mewarna kehidupan keluarga kami.             Dari jarak 1 km, sangat mudah mengetahui kalau yang aku lihat dari kejauhan adalah ayah dan vespanya, selain warna dan bentuknya yang unik diantara motor – motor bebek yang mainstream di jalan raya, gesture yang khas dari ayah saat mengendaraianya juga menjadi penandanya. Tidak heran saat masih kanak – kanak, bila aku bermain terlalu jauh dari rumah, aku akan bersembunyi bi...

Isak Tangis Pernikahan

Oleh : Hakim Syah Reza Lubis             “Boys Don’t Cry” itulah pesan sekaligus judul lagu yang disampaikan The Cure, band legendaris asal Inggris. Sepertinya apa yang disampaikan lagu tersebut tidak mampu menahanku agar tidak menangis, sebab lagu tersebut menceritakan seorang laki – laki yang ditinggalkan oleh kekasihnya, sementara aku menagis karena aku ditinggal mati oleh ayah sejak kelas 2 SMA, yaitu orang yang tidak bisa disandingkan dengan kekasih manapun.             Jujur, aku adalah lelaki yang sangat mudah menangis. Aku menangis bukan karena di sentuh secara fisik, aku tidak menangis hanya karena baku hantam dengan teman, tapi kerena di sentuh perasaannya. Adik – adikku pernah mengakui kalau aku ini abang yang tegar, tapi aku katakan kepada mereka “kalian tidak pernah tau kalau abang menangis di dalam kesendirian dan kesepian”. Aku tidak pernah mengis di de...

Para Pemburu Jabatan

Gambar
Oleh : Taring Jabatan - jabatan itu Telah membungkam nilai - nilai kejujuran Telah menutup rapat gerbang hati Telah me racuni kebenaran dengan dusta Jabatan – jabatan itu Telah menyandra jeritan suara nurani Telah mengubur harapan sejuta umat Telah memenangkan kebusukan akan rencana Jabatan - jabatan itu Telah men gabaikan tuhan yang selama ini disembah Telah menjauhkan keadilan dalam b ermasyarakat Telah me lerai adab dari setiap kebijakan Jabatan - jabatan itu Telah men gokohkan persatuan barisan penguasa Telah melahirkan mufakat di atas kepentingan Telah menodai kebijaksanaan sosok kepe mimpinan Jabatan - jabatan itu Telah me nghapuskan pri kemanusian Telah melenyapkan pri keadilan Telah melahap rakus kekayaan milik bersama Jabatan - jabatan itu Telah mer ampas hak asasi manusia Telah membutakan mata d engan kegelapan Telah menghalalkan segara cara Jabatan - jabatan itu Telah me numbuhkan takut kehilan...