TIDUR SAMBIL TERTAWA
Oleh : Hakim Syah Reza Lubis, S. Pd
Ada cerita unik pagi ini, kenapa aku bilang unik? Sebab ketika bangun tidur
istriku bertanya kepadaku
“kenapa tadi tidurnya tertawa?”
“tadi itu mimpi nya lucu” jawabku
kepada istriku.
Aku sadar kalau aku tertawa saat
tertidur, dan tawaku begitu menggelitik, aku masih membayangkan betapa
semangatnya aku saat sedang tertawa tadi, aku tertawa sambil memukul-mukul
lantai, namun aku lupa apa yang ku tertawakan dalam mimpi. Aku coba terus mengingatnya
tapi aku belum bisa menghadirkannya dalam ingatanku, tapi aku sedikit ingat
tempat yang aku lalui dalam mimpi tersebut, di dalam mimpi aku sedang berjalan
melewati komplek koilham, salah satu komple di dekat rumah, komplek tersebut
sering aku lewati selama 9 tahun, sebab komplek tersebut merupakan jalur yang
aku lalui menuju SDN 060849 dan SLTPN 16. Aku tidak tahu ini di blok berapa,
tapi yang aku ingat itu merupakan jalan yang ada di depan rumah teman SD ku,
Yogas. Aku melalui jalan tersebut ke arah sungai deli, selama melewati jalan
aku melihat ada pembangunan, sepertinya jalannya tengah mengalami proyek
pelebaran. Hanya itu yang bisa ku ingat, nanti jika ada ingatan baru akan aku
tuliskan kembali disini.
Seingatku, ini merupakan kedua
kalinya istriku terbangun karena mimpiku yang terbawa hingga ke dunia nyata.
Sebelumnya aku pernah mimpi dalam suasana sedih, dalam mimpi aku menangis,
bahkan tangisannya hingga terdengar ke dunia nyata, air mataku juga keluar
membasahi pipi. Mungkin istriku aneh dengan karakterku, yang mana mimpinya bisa
terbawa ke alam nyata. Kali ini aku mimpi dalam keadaaan tertawa
terbahak-bahak, sebelumnya aku mimpi dalam keadaan menangis, entah apa lagi
yang akan terjadi selanjutnya, semoga saja mimpi selanjutnya ... sebenarnya aku
mau bilang mimipi dapat anak sih, tapi lucu saja kalau tiba-tiba kami bangun
ada anak bayi disamping kami, yasudah kalau begitu ... semoga selanjutnya aku
mimpi jadi Pegawai Negeri Sipil, biar pas bangun ntar pakai baju PNS,
hahahaha.... Aamiin!
Batam, Senin, 11
November 2019.
Komentar
Posting Komentar